Depok - Mahasiswa Jurusan Teknik Grafika Penerbitan Politeknik Negeri Jakarta, menggelar Pasarame 2024, bertempat di Pesona Square, Jalan Juanda, Kota Depok, Jawa Barat.
Pasarame yang berlangsung tanggal 3-4 Februari 2024 ini, memamerkan karya kebanggaan yang telah melalui proses kreatif dari pembelajaran Project Based Learning.
Pada tahun 2024 ini, telah dihasilkan 22 brand karya mahasiswa program studi Desain Grafis yang merupakan hasil kolaborasi beberapa mata kulian yaitu Kewirausahaan, Visual Branding, Inovasi Desain Kemasan, Proyek Desain Branding, Pracetak Digital dan Etika Profesi.
Pantauan Kinerja di lokasi, gelaran Pasarame ini menarik perhatian pengunjung, yang ingin melihat dari dekat berbagai brand karya mahasiswa.
CEO Kinerja Group Risdiana Wiryatni, mengatakan, pameran UMKM hasil kreasi para mahasiswa Politeknik Negeri Jakarta ini patut diapresiasi.
“ Pasarame yang diinisiasi adik-adik mahasiswa Politeknik Negeri Jakarta ini patut diapresiasi. Di era Revolusi Industri 4.0, membangun karakter korporasi atau kewirausahaan mahasiswa sangatlah penting. Membantu mereka memahami perubahan budaya kerja dari “mencari kerja” menjadi budaya “kerja kerja dan penciptaan lapangan kerja,” kata Risdiana kepada awak media, Sabtu 2 Februari 2024.
Risdiana menambahkan, melalui Pasarame 2024 ini, akan menumbuhkan jiwa kewirausahaan, mengembangkan wirausaha kreatif yang inovatif berbasis teknologi.
“ Jalan menuju kesuksesan dan kehidupan yang lebih baik tidaklah mudah. Oleh karena itu, penting agar mahasiswa milenial sebagai calon pemimpin bangsa dipandang sebagai sumber daya yang berkualitas sekaligus memiliki tanggung jawab sosial yang kuat. Salah satunya dibangun secara alami oleh sifat kewirausahaan,” ujarnya.
.jpeg)
.jpg)
.jpg)
![](/search/label/<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgiV3Urr_bRtQ7O9cEGybNQEaqjNIPfTWW9E-fSuCAUtbqbDsguT9wViE867wY2hXTUv75PUYliJY7-_hk3mPm549924vtzL9UxCIzvPlLtPQ1SVbZLQcNVClkPsMmjUc19xaQEkDNbox4T3pEMzc_PWOUOhBiC2Dg8hEx8wg0Eo6QveinIL7CSVwWJfA/s1080/IMG-20230624-WA0027.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="825" data-original-width="1080" height="244" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgiV3Urr_bRtQ7O9cEGybNQEaqjNIPfTWW9E-fSuCAUtbqbDsguT9wViE867wY2hXTUv75PUYliJY7-_hk3mPm549924vtzL9UxCIzvPlLtPQ1SVbZLQcNVClkPsMmjUc19xaQEkDNbox4T3pEMzc_PWOUOhBiC2Dg8hEx8wg0Eo6QveinIL7CSVwWJfA/s320/IMG-20230624-WA0027.jpg" width="320" /></a></div><br />MUBA - Karena tidak senang dimarahi , Rusmin als Teguh (28) seorang pengangguran warga Kelurahan Bayung Lencir Indah Kecamatan Bayung Lencir Musi Banyuasin ini tega menganiaya Evi Karinah (30) yang juga merupakan Ayuk kandungnya sendiri.<p></p><p>Peristiwa ini terjadi pada hari Selasa (20/06/2023) sekira pukul 10.00 wib dirumah korban di rt 01 rw 02 Kelurahan Bayung Lencir Indah.</p><p>Korban Evi menderita luka bacok pada bahu sebelah kiri dan kepala akibat terkena bacokan sebilah parang yang dilakukan oleh adik kandungnya sendiri.</p><p>Kapolres Muba Akbp. Siswandi Sik. SH.MH melalui Kapolsek Bayung Lencir Iptu Bondan Try Hoetomo STK.SIK.MH saat dikonfirmasi oleh Tribratamubanews hari Sabtu (24/06/2023) membenarkan adanya peristiwa penganiayaan tersebut.</p><p>Antara pelaku dan korban masih merupakan saudara kandung, mungkin karena mudah emosi dan temperamen, pelaku dengan teganya membacok korban yang merupakan Ayuk kandungnya sendiri. jelasnya.</p><p>Saat ini pelaku sudah kami tangkap dan ditetapkan menjadi tersangka, demikian juga sebilah parang panjang yang digunakan untuk membacok korban sudah kami sita, sedangkan korban dibawa ke Rsud Bayung lencir untuk mendapatkan pengobatan.</p><p>Tersangka kami kenakan pasal penganiayaan sebagaimana dimaksud dalam pasal 351 ayat (2) KUHP dengan ancaman hukuman penjara 5 tahun. tambah Bondan. </p>?&max-results=10)
0 Comments:
Post a Comment