Thursday, June 29, 2023

Ramah Lingkungan, Bayung Lencir Gunakan Besek Bambu dan Pelepah Pinang Untuk Daging Kurban


Bayung Lencir,Lintasmuba.com ,- Musi Banyuasin - Pelaksanaan distribusi daging kurban di Kecamatan Bayung Lencir menggunakan besek bambu dan pelepah pinang.

"Kami menggunakan besek bambu dan pelepah pinang, yang tentu ramah lingkungan sebagai penganti kresek untuk pembagian daging kurban kepada masyarakat." ujar camat Bayung Lencir M Imron, ketika dibincangi saat memantau pemotongan hewan kurban di Rt 2 Rw 2 Kelurahan Bayung Lencir Kamis (29/06/23).


Penggunaan dedaunan dan wadah buatan pengrajin ini menjadi berkah tersendiri bagi pengrajin, salah satunya pengrajin wadah makanan dari bambu (Besek) yang tergabung organisasi Ikatan Keluarga Pasundan Bersatu (IKPB). "Untuk bahan yang kita gunakan kita beli dari pengrajin lokal, tentu saja itu menjadi berkah bagi pengrajin yang ada di kecamatan Bayung Lencir." katanya.


Sementara ketua pelaksana pemotongan hewan kurban di Rt 2 Rw 2 Kelurahan Bayung Lencir Syarif Hidayat SE menjelaskan bahwa tahun ini pihaknya memotong sebanyak 2 ekor sapi dan 2 ekor kambing. "Setelah kita bungkus, kemudian daging ini langsung kita salurkan kepada masyarakat." katanya.


Menurutnya, penggunaan media ramah lingkungan dalam penyaluran daging kurban telah dilakukan sejak tahun lalu. "


Penggunaan bungkus yang ramah lingkungan memiliki banyak kelebihan, seperti besek bambu, selanjutnya bisa digunakan masyarakat sebagai wadah bumbu dapur, setelah besek bambu ini mereka cuci dan jemur sampai kering. 


 "Artinya besek bambu ini bisa dimanfaatkan bukan setelah selesai langsung dibuang." papar pria yang juga menjabat sebagai Dewan Pembina


 Ikatan Keluarga Pasundan Bersatu (IKPB) Bayung Lencir.

Share:

0 Comments:

Post a Comment





MUBA - Karena tidak senang dimarahi , Rusmin als Teguh (28) seorang pengangguran warga Kelurahan Bayung Lencir Indah Kecamatan Bayung Lencir Musi Banyuasin ini tega menganiaya Evi Karinah (30) yang juga merupakan Ayuk kandungnya sendiri.

Peristiwa ini terjadi pada hari Selasa (20/06/2023) sekira pukul 10.00 wib dirumah korban di rt 01 rw 02 Kelurahan Bayung Lencir Indah.

Korban Evi menderita luka bacok pada bahu sebelah kiri dan kepala akibat terkena bacokan sebilah parang yang dilakukan oleh adik kandungnya sendiri.

Kapolres Muba Akbp. Siswandi Sik. SH.MH melalui Kapolsek Bayung Lencir Iptu Bondan Try Hoetomo STK.SIK.MH saat dikonfirmasi oleh Tribratamubanews hari Sabtu (24/06/2023) membenarkan adanya peristiwa penganiayaan tersebut.

Antara pelaku dan korban masih merupakan saudara kandung, mungkin karena mudah emosi dan temperamen, pelaku dengan teganya membacok korban yang merupakan Ayuk kandungnya sendiri. jelasnya.

Saat ini pelaku sudah kami tangkap dan  ditetapkan menjadi tersangka, demikian juga sebilah parang panjang yang digunakan untuk membacok korban sudah kami sita, sedangkan korban dibawa ke Rsud Bayung lencir untuk mendapatkan pengobatan.

Tersangka kami kenakan pasal penganiayaan sebagaimana dimaksud dalam pasal 351 ayat (2) KUHP dengan ancaman hukuman penjara 5 tahun. tambah Bondan. 

Asian Games 2018


CPNS 2018


Lintas Muba

Berita Terbaru



Labels

Blog Archive